Explore GAM ISLAND RAJA AMPAT,,the unpredictable trip!!!

Yuhuuu lanjutan dari trip Festival Raja Ampat,,
http://tinutthegastronomictraveler.blogspot.com/2013/11/raja-ampata-trully-heaven-on-earth.html

Bingung dengan flight yang masih punya beberapa hari di Papua yang tadinya saya akan menghabiskan waktu 2 hari untuk tinggal di Sorong. Sehubungan ada info dari kawan-kawan Banjarmasin bahwa mereka akan ke Pulau Gam, akhirnya saya, ranti, bang welli, rima dan simon memutuskan untuk ikut ke Pulau Gam, 1 paketnya dari mulai penjemputan PP, meals, homestay dan snorkeling sepuasnya di depan homestay, bird watching, ke pulau pasir timbul, keliling danau (menyusuri hutan bakau) dan lain-lain. Untuk harga bisa ditanyakan kpd Bpk.Matius Mayor 085254533644, Ina 085244746245, atau bisa lewat email yendebabo@gmail.com dan mayormatias@yahoo.co.id

Hari pertama, 21/10/2013

Dijemput oleh Bpk.Matias yang kami panggil pak'ce di  dermaga pantai WTC. kami menaiki kapal semi speed boat menuju pulau Gam,,

sebelum sampai di Pulau Gam, pak'ce membeli bahan bakar dulu di Pulau Yembeser , bagaimana pemandangannya???silahkan lihat sendiri.

Lalu berlanjut ke Pulau Gam, dari kejauhan terlihat homestaynya,,dan yang paling membuat saya terkesan adalah  underwaternya indah, terlihat jelas dari atas kapal. Rasanya ingin cepat2 nyemplung hehe.

Yup sampailah di surga lain dari raja ampat, Pulau Gam!!!

Yang tinggal di Pulau Gam hanya keluarga pak'ce dan kami berlima,,serasa pulau milik sendiri hahaha!!!

Sebelumnya, kawan-kawan dari Banjarmasin sedang bersiap-siap untuk pulang,,tanpa ba-bi-bu lagi, kami langsung menyimpan barang-barang didalam kamar,,rencana awal yg tadinya saya mencuci baju dulu, akhirnya harus dicancel karena selama perjalanan menuju Pulau Gam seperti bilang "buruan lo nyemplung dah!!"

Mendapatkan info spot yg bagus  membuat kami tidak sabar.

Baru beberapa meter dari bibir pantai, sudah terlihat hamparan table coral plus ikannya juga banyak huehuehue!!!

Aaah Speechless!!underwaternya mirip seperti di Pulau Biawak!! Jenis dan jumlah ikan juga banyak, jernih, ada bnyk jenis hard dan soft coral dan banyak perkampungan nemo. Untuk lebih jelas, monggo dilirik foto-fotonya.

Setelah lelah snorkeling, saya naik terlebih dahulu teringat cucian baju, berhubungan baju-baju saya tidak bersisa, sedangkan ranti, rima, bang welli dan simon sibuk bernasis ria di bawah pohon kelapa.

Akhirnya selesai jg babu session-nya, saatnya saya mengambil gambar keadaan dan suasana homestay.

Oh iya nama homestaynya adalah Yendebabo Homestay yg artinya Pasir(Yen) dan Baru (Debabo)

Dengan bentuk homestay yg sangat tradisional, dimulai dari dinding yang terbuat dari rumbia, ditambah lg pintunya juga bongkar pasang,,berasa di zimbabwe euy hehe. 

Interiornya memiliki kasur busa, bantal dan guling empuk,,baru beli kayaknya ditambah kelambu tapi yang paling penting adalah sepreinya bersih, jauh lebih bersih daripada di hotel Irian,,semuanya berkesan natural tapi tetap kebersihan dan kenyamanannya terjaga terbukti ketika kami datang kan kami semua menaruh barang sembarangan, eh ketika saya beres snorkeling eh sudah rapih dan bersih,,makasih yah mak'ce (istrinya pak'ce).

Tak lupa saya mengambil gambar dapurnya, semuanya serba tradisional dimulai dari kompor kayu dan peralatan lainnya. Yg berkesan adalah anak gadis mak'ce dan pak'ce membantu memasak,namanya umurnya lah kalo dikota,umur segitu sibuk minta uang dan merengek minta ini itu.

Setelah itu saya melihat anak lelaki pak'ce datang membawa sepasang burung,,,cantik sekali!!!sayangnya saya tidak tahu jenis burung apa ini.

 Setelah itu kita makan siang,,,,Mak'ce juga menyediakan kopi dan teh juga

Setelah itu saatnya bersantai dipinggir pantai tapi kenyataannya, kaki saya yang pegal gara-gara naik Wayag sudah tidak sabar ingin explore di pantai.

Saya berjalan ke ujung pantai dan menemukan banyak kumang, saya membawa beberapa ekor kumang untuk dijadikan artis video trip saya.

Setelah puas meng-explore pantai, waktunya kita snorkeling sore hohoho,,,

Spot sore ini terletak di sebelah kiri pulau, agak  jauh dari pantai. Pak'ce membawa kami dengan kapalnya, selanjutnya Pak'ce menuju pulau sebelah untuk mengambil mesin.

Dengan ditemani oleh anak Pak'ce, kami bersnorkeling ria mengikuti arus.

Bagaimana underwaternya??seperti kata simon "AWESOME!!!", dan yg paling mengesankan adalah ketika rima tidak sengaja menginjak batu eh ternyata adalah kura-kura. Kura-kura tersebut secepat kilat pergi, simon juga tak kalah cepat, dia berhasil merekam gerakan kura-kura hingga kedalaman 7 meter,,ah untung ada simon ya dan dia juga berteriak kegirangan.

Aaah semuanya membuat saya lebih bersyukur, saya masih diberi kesempatan dan kemudahan untuk melihat indahnya Indonesia dan saya berada di surganya para traveler,,yap RAJA AMPAT!! Dan dengan saya bisa traveling ke Raja Ampat, saya bisa melengkapi "my happiness projects" saya menjadi lebih menarik hehe.

Ok,lanjut dengan bagaimana keindahan underwaternya, silahkan kakaaak dilirik foto-fotonya.

Setelah puas dengan bersnorkeling ria, saatnya mandi dan makan malam. Ada yg istimewa di hidangan makan malam kali ini, mak'ce masak papeda, ikan kuah kuning dan tumis sayur sawi.

Akhirnya saya dapat mencicipi papeda!! Teksturnya kenyal-kenyal seperti lendir, rasanya hambar, lebih enak ditambah kuah kuning. Kami menggoda simon yg tidak suka dengan papeda, dia bilang "the taste is special" namun tidak akan masuk ke dalam menu di restorannya hahaha.

Makan malam selesai!!saatnya mengobrol dengan Pak'ce.

Pak'ce ini yg membangun sendiri homestaynya,,kakak iparnya pun juga akan membangun homestay disebelah pak'ce. Penghuni  Pulau Gam hanya keluarga pak'ce,,senangnya!!

Pak'ce jg bercerita tentang tamu-tamunya yg pernah tinggal di Pulau Gam dan kegiatan untuk besok pagi.

Hari kedua, 22/10/2013

Jam 5 subuh kami sudah bangun karena jadwal kami hari ini adalah ke pasir timbul, eksplore danau, bird watching dan snorkeling.

Pasir timbul merupakan seperti gundukan pasir menyerupai pulau ditengah laut, pulau pasir ini akan timbul ketika air surut dan ada satu bonus yg "timbul" lg,,ada Jupe a.k.a Julia Peres hahaha!!!tidak lupa juga, namanya  ketemu artis ya minta foto bareng hihi

Setelah puas di pasir timbul, pak'ce mengajak kami eksplore danau dan bird watching.

Danau yg dimaksud adalah hutan bakau hehe tp danau ini tidak seperti hutan bakau biasa. Disepanjang menyusuri danau, dengan sangat jelas kami melihat coral yg indah dibawahnya,,rasanya ingin langsung snorkeling, namun sayang, kami tidak membawa "alat perang" kami.

Bonus yang kami tidak sangka, kami menemukan bintang laut berduri mirip seperti yang saya temukan di Pulau Belitung.

Ada bonus lagi, kami melihat 2 jenis burung kakak tua liar berwarna hitam paruh merah dan putih paruh kuning terbang diatas kami.

Setelah puas, kami singgah dulu di sisi lain dari Pulau Gam, disana kami bertemu dengan salah satu anggota keluarga Pak'ce lainnya yang juga sedang membangun homestay.

Sambil menunggu Pak'ce mengobrol, kami bermain kayak tradisional.

Setelah itu kami kembali ke homestay untuk sarapan pagi.

Tidak mau menyia-nyiakan waktu,,kami langsung snorkeling kembali di sebelah kanan Pulau,,,keindahannya tak perlu dijelaskan lagi yaaa,,,lihat saja foto-fotonya,,,

Waktu sudah menunjukan pukul 10.30,,Pak'Ce menjemput kita karena Pak'Ce takut kita akan tertinggal kapal. Dengan berat hati,,saya, rima dan simon harus packing dan abang welly dan ranti masih bisa tinggal lebih lama di Pulau Gam,,,aahhh senangnya mereka :((!!

Ok,,,karena kami bertiga sudah harus pulang dan tidak mengikuti beberapa kegiatan menarik lainnya di Pulau Gam,,saya mendapatkan sedikit cerita yang tentunya membuat saya iri kepada mereka hahaha,,,Ok  saya akan kembali lagi ke Raja Ampat!!!

Ok, tidak mau kalah dengan bang welly dan ranti,,kami bertiga pun menikmati kota Sorong,,,simon dan rima ingin sekali mencoba hidangan seafood yang saya ceritakan kemarin,,,sama seperti kemarin, kami mencoba 1 porsi ikan bakar, cumi saos tiram dan kepiting saon asam manis,,,,

lalu simon penasaran sekali dengan sate kelelawar,,,dan ternyata namanya adalah paniki,,,sama sekali tidak seperti sate, lebih seperti rendang tapi warnanya tidak merah dan tidak pedas yaaa,,,dan hanya simon saja yang mencoba makan paniki,,,saya dan rima tidak boleh karena rata-rata warung yang menjual paniki,,,menjual juga B2 dan erwe (daging anjing).

Tidak lupa juga kami membeli kaos Icon Raja Ampat,,dan ternyata semuanya di buat di Bandung,,laahh piye toh???tapi ada kepuasan tersendiri laahh,,tetep kan tulisannya ada "Raja Ampat"nya.

Hari ketiga, 23/10/2013

Setelah menginap 1 malam di hotel Indah Sorong (Rp.220.000, depan tembok sorong),,,saya dan rima mencari sarapan karena entah kenapa saya dan rima tidak disediakan sarapan oleh pihak Hotel Indah Sorong. Dengan kesal dan sebal dengan penjaga hotel, kami malah ditertawakan oleh mereka ketika kami complaint karena jam 9 kami belum di siapkan sarapan padahal sarapan jam 7 katanya akan diantar kekamar,,, HOTEL INDAH SORONG NOT RECOMMENDED BANGET!!!  kata saya mah, mending di Hotel Irian aja deh,,ramah-ramah.

Dengan wajah kesal, kami bertiga pulang dengan menumpang taksi,,,cukup 30.000 saja untuk bertiga,,inget yaaa harus di nego.

Akhirnya kembali lagi di bandara "Domine Eduard Osok",,,tidak lupa kami bertiga bernasis ria dulu

Sambil menunggu flight,,kami ngopi-ngopi cantik dulu doong dan tidak lupa saya membeli oleh-oleh keripik keladi dan kue sagu.

Yup setelah menunggu flight yang sempat delay,,akhirnya kami harus meninggalkan Papua yang indah ini,,,dan saya juga rima harus melanjutkan ke Makassar. 

Rasanya saya ingin kembali lagi ke Raja Ampat,,surganya para traveler dan diver.

Ditambah lagi keunikan budaya dan kehidupan mereka,,aturan-aturan adat,,,dan yang paling penting adalah kearifan lokal yang dimilikinya.

Semuanya yang ada di Raja Ampat membuat saya merasa ingin bilang "I'll miss this place sooooo much!!' dan membuat saya lebih bersemangat kerja lagi karena suatu saat nanti saya akan kembali lagi ke Raja Ampat.

Lets Explore the Beauty of Indonesia Guys!!

See u on the next trip!!